Senin, 09 Mei 2011

Kejutan Dari The Changcuters

Tahun 2011 bisa jadi merupakan tahunnya grup musik asal Bandung ini. Soalnya tahun ini The Changcuters banyak memberikan kejutan. Apa saja kejutannya? Yuk, kita simak obrolan GADIS dengan Tria (vokal), Qibil (gitar), Dipa (bass). Alda (gitar), dan Erick (drum) berikut ini!

KEJUTAN 1: ALBUM BARU, TUGAS AKHIR

Gadis (G): Ceritakan dong tentang album terbaru kalian, Tugas Akhir!
Qibil (Q): Tugas Akhir rencananya keluar antara akhir April sampai sekitar awal Mei. Proses mencari ide buat materi albumnya sampai ke Eropa, lho/ Tapi, sayangnya nggak bertemu juga sama si ide. Akhirnya sih, si ide ketemunya pas lagi tur, ngobrol bareng personel lain dalam mobil elf.
Tria (T): Justru pas kami lagi nge-jam bareng suka ketemu si ide lagu. Brainstorming-nya saat itu. Nah, kalau sudah ketemu idenya, langsung diolah saat itu juga. Dalam album ini bakal ada 12 track yang intinya, ingin memberitahu tentang hal-hal positif, dan disampaikan dengan gaya berbahasa yang mendidik.
Dipa (D): Proses bikinnya memakan waktu dua bulan. Satu bulan workshop, satu bulan rekaman. Pokoknya, semua lagu kami di album terbaru ini fun to the max, deh.

Bisa dijelaskan tentang unsur jazz dan musik tradisional yang dimasukkan ke dalam album terbaru kalian?
T: Sebenarnya sih, genre kami masih disitu-situ saja, tetap ciri khas The Changcuters. Sentuhan jazz dan musik tradisional itu touch up-nya saja. Kami sisipkan kedalam musik kami supaya ada yang berbeda di album kali ini. Bikinnya juga nggak menggunakan alat musik tradisional sungguhan, tapi pakai alat band biasa, cuma terdengarnya jadi seperti musik tradisional. Kalau penasaran, nanti dengar lagu Kencan Sehat, ya!


Ceritakan juga dong, tentang single pertama kalian, Parampampam!
Q: Diberi judul Parampampam karena ada lirik "parampampam" di dalam lagu tersebut. hehehe...
T: Lagu ini bercerita tentang laki-laki yang jatuh cinta kepada seorang cewek dan pesan yang ingin disampaikan adalah mari kita belajar bahasa Inggris secara fun. Nggak nyambung, ya? Sebenarnya nyambung, soalnya lagu ini liriknya pake bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, gitu. Tadinya mau ngajakin belajar Kimia dan Fisika, tapi nanti lagunya jadi susah. hehehe...

KEJUTAN 2: PENAMPILAN BARU

G: Album baru, gaya berpakaian kalian sekarang pun berbeda, Bisa dijelaskan?
Q: Album baru, kami ingin menciptakan image baru. Soalnya, kami merasa style kami yang kemarin itu sudah lewat masanya. Seperti perancang-perancang dunia yang punya fashion season, The Changcuters juga punya. Rencananya, tiap album baru keluar, kami juga bakal ganti gaya berpakaian.
T: Ciri khas The Changcuters adalah kami selalu mementingkan penampilan terlebih dahulu dibandingkan dengan hal lain. Seperti untuk hal bermusik, itu mah belakangan. Kami ingin dikenal sebagai band yang fashionable dan stylish.

G: Apa tema pakaian kalian utuk album terbaru ini?
The Changcuters (T): (serempak) SOVF, yang merupakan singkatan dari Style of Vintage Futuristic.
T: Jai, walaupun kami berpakaian ala vintage tapi tetap bisa dirasakan sentuhan fashion depannya.

G: Untuk urusan pakaian, apakah kalian menyewa jasa stylist atau designer?
D: Designer atau stylish sih, kami nggak punya, tapi kalau tukang jahit ada. hehehe....
T: Kami sendiri yang belanja dan mengurusi masalah pakaian. Kami suka cari-cari referensi dari teve, band luar, internet, majalah, dan film.
Q: Kalau ada yang cocok waktu lagi jalan-jalan ke mal, ya langsung kami beli lima pasang. Tapi, kalau kostum yang kami inginkan ternyata nggak ada di pasaran, berarti kami harus design sendiri, terus dibikin ke tukang jahit.

KEJUTAN 3: FILM THE TARIX JABRIX 3

G: Kapan nih, kita bisa melihat akting The Changcuters lagi?
Erick (E): Tunggu saja, ya! Rencananya seri film ketiga dari The Tarix Jabrix sudah bisa disaksikan di bioskop-bioskop kesayangan Anda mulai 16 Juni 2011.

G: Bagaimana proses syutingnya?
E: Alhamdulillah, seru banget! Syutingnya berlangsung sekitar Januari 2011 selama kurang lebih satu bulan.
Q: Sekitar 90 persen syutingnya berlangsung di outdoor, tapi bukan di sembarang outdoor. Kami sampai harus ke hutan, danau, gunung, sampai kawah, lho
Alda (A): Lokasi syutingnya di seputar Jakarta, Bandung dan sekitarnya. Tapi, kami lebih menyorot tempat-tempat wisatanya, khususnya waktu syuting di Bandung. Kami pergi ke Kawah Putih, Situ Patenggang, dan Gunung Tangkuban Perahu. Ada juga syuting yang mengambil lokasi di kawasan Puncak.

G: Bisa kasih bocoran, cerita filmnya bakal seperti apa?
E: Masih tentang geng motor, tapi sekarang ceritanya kami sudah bekerja. Kalau yang pertama ceritanya kami masih sekolah, film kedua tentang masa kuliah. Nah, ini lanjutannya.
Q: Yang bikin film ini seru sih, action-nya lebih banyak.
T: Lawan mainnya juga baru. Kali ini kami bermain bersama Olovia Jensen. Jadi, jangan khawatir nggak bisa nonton film bagus hanya karena film Hollywood nggak bisa masuk Indonesia, karena sudah ada gantinya, yaitu The Tarix Jabrix 3. Film ini bakal menggebrak deh, pokoknya! The Transformers 3 sih, nggak ada apa-apanya kalau dibandingkan film kami. hahaha.....

Minggu, 08 Mei 2011

The Changcuters Bicara tentang Tugas Akhir

Pada akhir April sampai sekitar awal Mei 2011,The Changcuters bakal meluncurkan album terbaru mereka, Tugas Akhir. Katanya, album ini bakal memberi banyak kejutan untuk para Changcut Rangers (sapaan untuk para penggemar The Changcuters), lho.

“Soalnya di album yang berisi 12 track ini ada lagu yang kami sisipkan unsur jazz dan musik tradisionalnya. Selain itu, lagu-lagu kita bakal lebih ceria, menghibur dan mendidik jika dibandingkan dengan album sebelumnya,” ujar Tria, sang vokalis ketika berkunjung ke rumah GADIS belum lama ini.

Saat disuruh mendeskripsikan album Tugas Akhir dalam tiga kata, band yang juga beranggotakan Qibil (gitar), Dipa (bass), Erick (drum), dan Alda (gitar) ini punya opininya masing-masing, lho!

Erick: “Emang keren banget!”
Qibil: “Sudah pasti enak!”
Tria: “Jangan beli bajakan!”
Alda: “Ramah, tamah, oke.”
Dipa: “Keceriaan tanpa batas.”

Ada-ada saja ya, jawaban para personel band yang terkenal kocak ini. Selain kocak, cowok-cowok asal Bandung tenyata kreatif juga, lho. Hal ini mereka buktikan saat GADIS meminta The Changcuters membuat video klip dadakan untuk single terbaru mereka, Parampampam. Penasaran kayak apa video klip dadakan mereka? Simak video di bawah ini ya!
Copy From Majalah Gadis